Saat chat diread doang pasti kamu kecewa kan? Yaa iyalah,
itu pasti karena kamu merasa kamu telah diabaikan. Tetapi saat adzan hanya
didengar doang karena kamu masih sibuk chatingan dengan teman-teman yang
menurut kamu ngasyikin, kira-kira allah kecewa nggak ya?
Nah, hal ini juga perlu kita renungkan baik-baik, karena
jika kita saja yang diberi nikmat untuk merasakan kecewa masih bisa berlaku
demikian, apalagi allah yang memang mengatur bergeraknya kecewa tersebut.
Maka dari itu kita harus bisa memikirkan betapa kecewanya Allah saat kita diminta untuk menghadapnya tapi kita malah pura-pura tidak
mendengar.
Semua orang tahu bahwa adzan berkumandang tanda Allah
memanggil kita untuk segera tegakkan shalat, tetapi sering kita abaikan. Iya,
semua orang tahu bahwa adzan berkumandang adalah tanda bahwasanya Allah tengah
memanggil kita untuk segera menegakkan shalat, tetapi masih saja kita abaikan.
Mengapa itu terjadi? Karena kita hanya setengah menyadari
bahwa Allah begitu dekat dengan kita, sebab kita menyadari sepenuhnya akan
kehadiran Allah, maka tentu kita tidak akan sedikitpun lengah akan penjagaannya
agar selalu berbuat baik.
Karena kita lebih sibuk menyenangi kenyataan dunia dan
mengabaikan keadan akhirat yang saat ini masih sekedar cerita. Hal itu juga
disebabkan bahwa karena ketidak tahuannya kita dalam mensyukuri segala nikmat
yang telah Allah karuniakan kepada kita. Maka sebab itulah kita selalu
menyenangi kenyataan dunia yang nampak baik didepan mata, dan mengabaikan
keadaan akhirat yang saat ini masih sekedar cerita.
Tetapi hal yang kita
lakukan saat ini akan kita sesali nanti saat akhirat sudah menjadi nyata, dan
dunia sudah sekedar cerita. Maka jangan terkecoh oleh keindahan dunia yang
nampak baik didepan mata, sebab dunia dan seisinya hanyalah tempat persinggahan
semata, karena tujuan kita sebenarnya adalah akhirat.
Manusia memang seringkali mengabaikan kebaikan-kebaikan yang
hanya berupa ‘katanya’. Buktinya banyak diantara kita yang mengetahui perbuatan
baik yang katanya bisa mendatangkan pahala surga, tetapi hati masih begitu
sulit untuk melakukannya.
Banyak yang mengetahui mengerjakan shalat diawal waktu itu
adalah yang paling utama, tapi masih banyak yang mengabaikan dan memilih
mengerjakan shalat mepet waktu, dengan alasan menjaga wudhu.Hmm,, bukan menjaga
kalau seperti itu tapi males untuk ambil wudhu lagi jika tiba-tiba batal.
Mengapa manusia tidak peka terhadap keadaan akhirat yang
hanya sekedar cerita untuk saat in? Karena pada hakekatnya manusia memang
selalu lebih percaya kepada kenyataan dunia yang nampak baik dan nyata didepan
mata.
Karena kita sering saja lupa bahwa dunia adalah tidak kekal,, andai kita selalu
menyadari akan hal itu maka untuk melakukan shalat pada awal waktu-pun bukan
hal yang sulit untuk kita lakukan
Wallahu a'lam
Baca juga - Amalan ketika mendengar adzan
- Keutamaan sholat awal waktu saat mendengar Adzan
- Keruguan jika meninggalkan Sholat
Wallahu a'lam
Baca juga - Amalan ketika mendengar adzan
- Keutamaan sholat awal waktu saat mendengar Adzan
- Keruguan jika meninggalkan Sholat
No comments:
Post a Comment